Kanouean ID CardID of Shurakuro SatoshiGeneral DataFull Name: Shurakuro Satoshi
Nick Name: Shura, Sato, Toshi, Kuro
Gender: Female
Age: 14
Birthday: 15 Juni
Side: Kanouean
The AbilityAbility: Atlan, Blind
Explanation: -Atlan: mengendalikan air termasuk partikel air yang ada di mana pun, dapat mengendalikannya dengan gerakan tubuh terutama tangan dan kaki dan dapat mengubahnya jadi es. Kekuatan tertinggi saat malam hari dan gelap. Dpat berjalan di air meski kekuatan nggak aktif(sebentar), saat aktif bisa berjalan di air selama expi
-Blind: Membuat area yang gelap pekat, dengan luas max 25mx25m. Saat itu pengelihatan terbatas bagi siapa pun kecuali Shura (meski remang-remang). Dapat menguatkan Atlan-nya dan dari luar tampak hilang. Expi: 3 post Limit: 5
LImit:
CO:
Expi: 5 post (post bersih [pb])
Limit: 10 (pb)
B:
Expi: 3 post (pb)
Limit: 5 (post bersih)
Cons: Selesai memakai Blind, pengelihatannya akan kabur selama beberapa post (3-5 post kotor), dan matanya menjadi sensitif sekali pada cahaya, sehingga beresiko tinggi bile terkena cahaya terang selesai mengeluarkan Blind
Setelah memakai blind, tubuhnya dapat dehidrasi beberapa post (3-5 pk), akan berbahaya bila terus menerus menggunakan tanpa jeda yang akan mengakibatkannya pingsan
Story : Sato adalah manusia biasa, namun dibalik fisik normalnya ia mempunyai 2 pribadi.
Antara 'Shura' dan 'Sato', 'Sato' adalah pribadi asli tubuh 'Shura'.
'Shura' terbentuk karena perlakuan yang luar biasa kasar dari orang tua kandungnya hingga 'Shura' dapat dikatakan pribadi buruknya.
Sato diangkat anak oleh seseorang yang tak dikenalnya saat berumur 4 tahun.
Mereka memperlakukan Sato dengan amat baik.
Berbeda dari orang tua kandungnya, selama 3 tahun 'Shura' dapat ditekan.
Hingga suatu saat ia lepas lagi, 'Sato' dan 'Shura' sama-sama sadar, dan 'Shura' membuat orang tuanya tewas dengan menenggelamkan mereka, 'ia' masih mengira mereka orang tua kandungnya.
Sato kaget bukan main malam itu, ia yang takut akan mati terdiam dan mengurung diri di dojo itu.
Info: saat 'Shura' bangun tubuh dikendalikan oleh 'shura', sato bisa sadar bisa enggak
NIghtmare Week kembali datang, malam itu ia hendak melompat dari gedung sekolah. (Dia nginep di sekolah) Saat ia melompat ia merasa tidak ingin mati lagi. Namun saat jatuh, ia tridak menyentuh tanah melainkan tertopang Air yang mengeras, es.
1 bulan berlalu, saat sekolah, ia bertemu dengan Tsubasa, Sato langsung tahu ia pemilik kekuatan, ia mengurung Tsubasa dalam Blind dan mengikatnya dengan Atlan, agar Tsubasa mau membawa pergi dan melatihnya.
AppearanceHeight/Weight: 147/36
Description: Cewek kulit gelap, dengan rambut agak keunguan.
*
Image: inner Shura->Kyo-SDK *hee liat ava aja yak*
Inner:
- Spoiler:
Personality & CharacteristicPersonality: Pendiam saat diam, serius saat serius, lebih sering banyak berbicara, suka bicara sarkatis, suka masak, agak nggak jelas, lemot, simple, suka ngomong kayak cowok, memiliki nafsu 'membunuh' namun jarang mau membunuh dengan alasan apa pun setelah orang tuanya (kecualii Shuranya bangun), dingin, misterius
Unique Behaviours: Membawa garam kemana-mana (untuk mengusir ulat), dan garamnya disimpan di pegangan pedang yang dibawanya kemana-mana di punggung. *buat gaya meski bisa make*
Likes: Yang manis, coklat, hitam, kupu-kupu, salju, air.
Hates: Ulat
Psychological Weakness Wajah 'Shura' atau kedua orang tuanya.
Pernah ber-RP?Ya
Contoh RP : "Kau! Tunggu" Shura berlari ke arah anak itu.
Blind! Anak itu berhenti, Shura masuk ke dalam dengan napas terengah-engah.
"A, aku tahu.. kau pengguna kekuatan kan?" kata Shura takut-takut. Anak itu menyentuh pundak Shura. "Atlan!" Shura menahan tangan anak itu dan membekukannya.
"Tolong, jangan sentuh aku dulu, katakan.." Shura menatap anak itu, yang nampaknya dapat melihat dengan jelas. "..kau akan membawaku.." isaknya. Anak itu hanya diam "..tolonglah, aku.. aku sudah lelah terus dikejar oleh'nya'". LASH!! kubah hitam itu hilang lalu anak itu mengusap mulutnya.
"Bagaimana aku mau bicara? Kau melngeem mulutku dengan es itu" katanya.
Aku memang belum menguasainya. "Ayo pergi!"katanya lagi, Shura hanya diam "bukankah kau minta aku membawamu?" ucapnya sambil menyengir.